Tempat sobat menemukan berita, informasi, kesehatan, opini, review dan lainnnya

Pengalaman Kecil, Adopsi Pohon di Hutan. Langkah Kecil Melestarikan Hutan dengan Adopsi Pohon di Hutan

Kolomberita.online

Pengalaman kecil ini bagi saya sangat luar biasa, yakni memiliki adik-adik kecil di hutan seperti bibit-bibit pohon yang di adopsi untuk melestarikan hutan disini.

Meski hutan bukan rumah pribadi saya, karena hutan adalah milik alam. Tapi hutan adalah jantung dan nafas bagi semua orang.

Baca juga:

Karenanya, tergeraklah hati untuk menanam bibit pohon, mengadopsinya, membesarkannya. Tujuannya hanya satu. Melestarikan hutan kita.

Pengalaman itu terasa melekat hingga kini, meski saya sudah jauh dari mereka. Bayangan saya selalu ada tentang bibit-bibit pohon itu sepertinya akan tumbuh besar, lebih tinggi dari saya. Menjadi pohon-pohon yang rindang. Pohon yang sejuk.
Pengalaman Kecil, Adopsi Pohon di Hutan.






Pengalaman Kecil, Adopsi Pohon di Hutan.


Begitulah kebiasaan kami di desa. Kebiasaan itu dimulai saya sejak kecil. Dimusim hujan adalah musim keberkahan. Musin yang kami nantikan untuk menanam bibit-bibit pohon. Mereka bagaikan anak-anak yang di adopsi orang tua saya yang sejak dulu profesinya sebagai petani.


Baca juga:utHutanHutan

  1. 7 Taman Nasional di Pulau Jawa yang menarik sebagai objek Wisata. Kaya akan Hasil alam dan Pemandangan yang Indah - New!
  2. Pengalaman Kecil, Adopsi Pohon di Hutan. Langkah Kecil Melestarikan Hutan dengan Adopsi Pohon di Hutan New!
  3. Yuk, lestarikan Hutan. Dari Langkah Kecil Adopsi Hutan Kita - New!


Mungkin terdengar lucu, tapi keyakinan kami adalah keterjagaan hutan adalah aset berharga yang akan dinikmati sampai anak cucu kita. Disanalah sayapun banyak belajar, orang tua saya bukan sarjana, tapi sangat tahu arti pentingnya melestarikan hutan. 

Kehidupan itu, kini menjadi pengalaman penting dalam hidup saya tentang pohon, bibit pohon dan hutan.


Kebetulan, orang tua saya memiliki beberapa bidang tanah yang seluruhnya ditanami pohon-pohon, mulai dari kayu jati, kayu marangki, kayu koto dan kayu rita (dalam bahasa daerah buton), sisanya pohon kelapa.  Kini, wilayah itu telah menjadi kawasan hutan lindung milik orang tua saya. Tentunya ada beragam manfaat dan keragaman hayati lainnya juga disana.

Bagaimanapun bentuknya, cara untuk menjaga alam dan hutan terdapat banyak hal yang bisa dilakukan tanpa batas untuk melestarikan hutan. Termasuk dengan mengadopsi pohon adalah salah satunya.

Berangkat dari pengalaman kecil saya, membuat saya mengenal dan memahami banyak hal tentang pohon, bibit pohon, mengadopsi pohon, hutan dan langkah kecil dalam melestarikan hutan.


keunggulan Indonesia sebagai negeri yang kaya sumber daya hayati.


Indonesia sebagai hutan hujan tropis memiliki peranan penting dalam keanekaragaman ekosistem dunia. Hutan hujan tropis merupakan rumah bagi keanekaragaman spesies flora dan fauna yang paling kaya di dunia.  

Untuk itu, keanekaragaman hayati hutan jika dimaknai secara lebih luas, bukan hanya spesies tetapi mencakup genetik dan ekosistem.

adopsi hutan


Indonesia disebut sebagai Megabiodiversity Country. Daratan Indonesia hanya mencakup 1,3% daratan bumi, tetapi Indonesia memiliki 10 % tumbuhan dunia, 12 % mamalia, 16% reptil dan amfibi, 17 % burung (Collin et al. 1991). Indonesia juga memiliki lebih dari 38.000 spesies tumbuhan, 55% di antaranya tumbuhan endemik.  

Spesies palem juga paling banyak ditemukan di Indonesia dengan 477 spesies, dimana 225 spesies diantaranya merupakan spesies endemik (BAPPENAS 2003).

adopsi hutan dan melestarikan hutan


Betapa kayanya alam Indonesia. Keindahan hutan Indonesia, juga tidak terlepas atas sumbangsi keragaman hayati didalamnya. Menjaga hutan, sekaligus memelihara aset bangsa yang terkandung disana.

 Menelantarkan dan menganiaya hutan, sama artinya dengan kita melukai diri dan bangsa kita sendiri. Mengapa? 

Biota, spesies, kehidupan ekosistem, aset, flora dan fauna sebagai sumber daya alam hayati tersimpan disana. Jika hutan dapat terjaga dengan baik, hutan bisa membantu keberlangsungan pembangunan dan perekonimian kita dan negara. 

Misalnya sebagai hutan wisata, tumbuhan sebagai penghasil obat-obatan, kayu diolah sebagai bahan bangunan, sebagai tempat penelitian  dll.

Ayo lestarikan hutan kita. Ayo ADOPSI HUTAN KITA. Sebagai anak? Tidak, tapi anggaplah sebagai bagian dari keluarga kita sendiri. 

Hutan wajib kita cintai, dirawat, dijaga dan dilestarikan. Ada 1000 manfaat yang tak terhingga jika kita merawat hutan dengan baik, dan ada 1000 resiko buruk yang mungkin akan terjadi jika kita merusak hutan kita. Dampak paling buruk yang biasa terjadi adalah banjir dan tanah longsor. 


Bagaimana cara mengadopsi hutan?

Setiap orang dapat melakukan itu sekalipun dilingkungan perkotaan, yaitu memulai dengan mengadopsi pohon sendiri, lakukan dan rawatlah dengan baik senantiasa kita telah memulai satu langkah baik untuk peduli pada kelestarian hutan dan lingkungan sekitar kita.

Melestarikan hutan dengan mengadopsi hutan adalah upaya atau cara pelestarian hutan dengan adopsi pohon, pemeliharaan bibit pohon untuk merehabilitasi hutan, perlindungan hutan termasuk menjaga kehidupan ekosistem didalamnya, spesis, tumbuhan, satwa, dan lain-lain yang merupakan sumber daya alam hayati yang terdapat dihutan. 

Lestarikan hutan adopai pohon


Melestarikan Hutan dengan Adopsi Pohon di Hutan 


Ini adalah tema yang paling mengispirasi saya kali ini. Hutan itu merupakan kumpulan dari berbagai tanaman, termasuk pohon-pohon didalamnya  kayu  dan lain-lain yang tumbuh dalam wilayah yang luas. 

Jika memahami pengertian ini, melestarikan hutan bukan hanya bicara soal pohon dan kayu tetapi keanekaragaman hayati lainnya yang tergandung di dalamnya seperti timbuhan, burung, satwa, dan lain-lain. 

Undang-Undang No 41 thn 1999 mengenai Kehutanan, mendefinisikan hutan ialah sebagai suatu kesatuan ekosistem yang berupa hamparan lahan berisi sumberdaya alam hayati yang didominasi jenis atau macam pepohonan didalam persekutuan dengan lingkungannya, yang 1 dengan lain tidak tidak dapat dipisahkan. 

Di Indonesia, dikenal pula Hari Hutan Indonesia yang jatuh pada tanggal 7 agustus. Hari itu diperingati pada tanggal tersebut karena sesuai Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2019 mengenai Penghentian Pemberian Izin Baru dan Penyempurnaan Tata Kelola hutan Primer dan Lahan Gambut dan disahkan oleh Presiden Joko Widodo.

Hutan itu memiliki kesatuan yang kompleks dan berkeseimbangan. Selain itu, hutan juga memiliki berbagai macam hutan, jenis dan manfaat lainnya.


Macam-Macam Hutan

Macam-macam hutan diantaranya: Hutan perawan merupakan hutan yang masih asli dan belum pernah dibuka oleh manusia hutan sekunder adalah hutan yang tumbuh kembali secara alami setelah ditebang  atau kerusakan yang cukup luas. 

Sebenarnya, masih ada macam-macam hutan lainnya, sebab Rimbawan berusaha menggolong-golongkan hutan sesuai dengan ketampakan khas masing-masing. 

Jenis jenis hutan

Jenis hutan juga bermacam-macam:

1. Berdasarkan fungsinya, jenis hutan terdiri dari hutan lindung, hutan suaka alam, hutan wisata dan hutan produksi.

2. Berdasarkan jenis pohonnya : hutan heterogen dan hutan homogen.

3. Berdasarkan proses terjadinya: hutan asli dan hutan buatan.

4. Berdasarkan tempatnya: hutan rawa, hutan pantai dan hutan pegunungan.

5. Berdasarkan iklimnya: hutan hujan tropis, hutam musim tropik, hutan iklim sedang, hutam hujan iklim yang selalu hijau, hutan gugur iklim sedang, taiga, hutan lumut, sabana, gurun.

6. Berdasarkan tujuannya: Hutan Konservasi dan Taman Nasional, Hutan Produksi Terbatas dan Hutan Produksi Tetap, Hutan Lindung dan Hutan Konversi.


Manfaat Hutan

Secara garis besar manfaat hutan adalah sebagai paru-paru dunia. Hutan sekalipun diabaikan, hutan itu sebagai salah satu substansi utama dalam kehidupan manusia. 

Maka patutlah kita diwajibkan untuk melestarikan hutan kita, jaga hutan, adopsi hutan, sekaligus membawa cerita-cerita dari hutan yang bermanfaat bagi orang-orang dilingkungan sekitar kita agar terlibat dan ikut jaga hutan secara lestari.

Tentunya ada beragam macam manfaat hutan seperti mencegah banjir dan erosi, menjaga keseimbangan iklim, kesuburan tanah dan menjega kelestarian keanekaragaman hayati. Negara kita Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya alam, kaya akan keragamanan hayati dan kaya akan hutannya.

Keindahan Hutan Indonesia


Keindahan hutan Indonesia memang tidak terelakkan lagi. Indonesia merupakan negara tropis yang diberkahi kekayaan dan keindahan alam luarbiasa. Akan tetapi tanpa ikhtiar untuk melestarikan dan menjaga hutan kita, maka esok atau nanti kita hanya akan melihat nasib hutan kita hanya tinggal cerita saja.

Hutan itu bukan hanya soal pohon dan kayu. Tetapi juga keanekaragaman hayati didalamnya. Menjaga hutan bukan hanya melestarikan pohon, sekaligus dalam satu kesatuan wilayah hutan itu termasuk tumbuhan, hewan, satwa, dll. 

Oleh sebab itu, keanekaragaman hayati hutan itu lebih daripada sekedar pohon. Hutan adalah rumah bagi keragaman flora dan fauna termasuk ekosistem didalamnya. 

Kita juga bisa melihat bahwa flora dan fauna yang ada dI Indonesia bahkan bisa mewakili Karakteristik flora dan fauna  di wilayah Asia, Australia, dan peralihan dari keduanya dapat ditemukan di Indonesia, sebab letaknya yang strategis. 

 keunggulan Indonesia 


Labels: Hutan

Thanks for reading Pengalaman Kecil, Adopsi Pohon di Hutan. Langkah Kecil Melestarikan Hutan dengan Adopsi Pohon di Hutan . Please share...!

0 Komentar untuk "Pengalaman Kecil, Adopsi Pohon di Hutan. Langkah Kecil Melestarikan Hutan dengan Adopsi Pohon di Hutan "

Cari Blog Ini

Back To Top